4 Merek Kemasan Indonesia yang Mendunia
@indoglobalpack | | 25 November 2023

 

Merek kemasan Indonesia yang akan disebutkan ini benar-benar mengejutkan, karena sudah menembus pasar luar negeri.

 

Jadi simak penjelasan mengenai 4 merek yang ternyata sudah beredar di luar negeri.



1.    Kemasan Makanan Ringan Kacang Dua Kelinci

 

Awal mulanya pendiri PT. Dua Kelinci, yaitu Hoe Sie Ak dan Lauw Bie Giok yang berasal dari Kabupaten Pati membangun gudang kacang untuk membantu petani bisa melindungi hasil panen kacang setempat. Lalu, dimulai tahun 1972 perusahaan ini meningkat dengan mengemas kacang yang diberi nama merek Sari Gurih yang berlogo dua ekor kelinci.

 

Seiring berjalannya waktu pembeli lebih familiar dengan menyebut produk kacang itu dengan nama dua kelinci dibanding Sari Gurih. Alhasil, nama merek diganti dan tahun 1985 mendapatkan hak paten yang merubah nama perusahaan menjadi PT. Dua Kelinci.

 

PT. Dua Kelinci semakin sukses setelah dipegang oleh generasi keduanya, yaitu Ali Arifin dan Hadi Sutiono. Sekarang ini produk kacang PT. Dua Kelinci sudah menembus pasar luar negeri.



2.    Merek Kopi Kemasan Kapal Api

 

Kemasan sachet Kapal Api banyak ditemukan di warung-warung kelontong sekitar rumah. Bagaimana masyarakat Indonesia tidak kenal dengan kopi hitam yang satu ini, usaha yang didirikan oleh Go Soe Loet ini dimulai pada sejak 1927.

 

Kapal Api menunjukan kompetisinya dengan menciptakan varian rasa yang beragam misalnya Kopi Kalosi, Toraja, Mandailing, Gayo, dan Timor.

 

Pada zaman order baru kopi sachet merupakan sebuah ide inovatif bagi masyarakat. Maka dari itu, setelah diiklankan ke saluran TVRI pada tahun 1980’an, Kopi Kapal Api mendulang sukses besar di Indonesia. Salah satu merek kopi terbesar ini sekarang sudah beredar di Myanmar, Malaysia, dan lainnya.



3.    Coklat Silverqueen

 

Produk ini sering terlihat saat perayaan valentine dan dibeli sebagai simbol kasih sayang. Siapa yang tidak mengenal merek kemasan coklat Silverqueen? Tidak sedikit masyarakat Indonesia yang mengira coklat ini berasal dari Eropa, padahal coklat ini asli buatan Indonesia.

 

Wajar bila banyak orang yang salah mengira, karena promosinya sendiri membawa unsur-unsur negara Barat dengan model iklan orang bule. Dari branding yang menunjukan produk mancanegara, Silverqueen berhasil menjadi merek coklat terbaik dengan memperoleh 60% pasar di Indonesia.

 

Setelah sukses di negara sendiri, Silverqueen berekspansi ke 17 negara seperti Filipina, Singapura, dan negara lainya. Tidak heran sukses yang diraih oleh Silverqueen ini dikarenakan kualitas sumber daya biji coklat Indonesia yang lebih baik dibanding lainnya.



4.    Obat Herbal Tolak Angin

 

Anda yang sering terkena penyakit ‘masuk angin’ pasti tidak asing dengan produk yang satu ini. Produk yang dicari saat badan meriang ini merupakan produk dari PT. Sido Muncul yang melahirkan banyak obat-obat herbal di Indonesia.

 

Tidak hanya berada di rak toko Indonesia, namun produk Tolak Angin sudah merambah ke mancanegara seperti Hongkong, Taiwan, Australia, Belanda, dan Amerika Serikat.

 

Bukan tanpa alasan Tolak Angin bisa masuk pasar luar negeri itu karena kualitas yang baik dan rasa dari obat herbal ini mudah diterima banyak orang.

 

Meskipun masih dalam golongan negara berkembang, tapi Indonesia mampu membuktikan kontribusinya dengan mengekspor merek kemasan yang telah disebutkan di atas.

 

Tidak menutup kemungkinan produk Anda bisa masuk dalam daftar produk ekspor. Dengan menerapkan salah satu strategi penjualan, yaitu kemasan yang menarik. Anda bisa memesan berbagai ukuran kemasan 500 gram atau lainnya di Indoglobalpack.